BLITAR - Terdapat sekurangnya 45 orang calon jamaah haji asal Kota Blitar yang masuk kategori Resiko Tinggi. Data ini diperoleh setelah Dinas Kesehatan Kota Blitar melakukan general check up terhadap para calon jamaah haji yang rencananya akan diberangkatkan pada tahun 2016.
Harni Setyorini Kepala Bidang Pencegahan Pemberantasan Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P2PL) Dinas Kesehatan Kota Blitar pada Kamis (14/04), mengatakan bahwa dari hasil pemeriksaan general check up yang dilakukan Dinas Kesehatan bersama dengan Kementrian Agama Kota Blitar pada awal April 2016 kemarin, terhadap 112 calon jamaah haji asal Kota Blitar di 3 Puskesmas yang ada, pihaknya menemukan ada 45 orang CJH yang termasuk kategori resiko tinggi. Diantaranya berusia diatas 60 tahun, lalu mempunyai riwayat penyakit jantung dan darah tinggi. Menurut Harni, khusus CJH yang masuk kategori resiko tinggi pihaknya memperketat pemeriksaan dengan melakukan tes mendalam general check up di RSD Mardi Waluyo. Pengecekan mulai dari pemeriksaan jantung sampai dengan pemeriksaan organ dalam melalui rontgen. Hal ini dilakukan sebagai langkah antisipasi ketika jamaah melakukan ibadah haji, sehingga apabila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, para petugas dapat segera tanggap melakukan pertolongan.
Dijadwalkan pihak Dinkes akan kembali melakukan tes kebugaran pada 112 Calon Jamah Haji asal Kota Blitar pada Jumat (15/04), untuk mengetahui tingkat ketahanan jantung dan paru-paru para jamaah di salah satu Puskesmas di Kota Blitar.(sar)
